Pemdes Wainib Salurkan BLT Di Kantor Camat, Ini Permintaan Warga

SIBERMALUT, SULA - Pembagian bantuan langsung tunai (BLT) tahap ke-III tiga bulan Rp.900 ribu diterima langsung oleh penerima manfaat BLT, dibagi lansung oleh pemerintah Desa Wainib berlangsung di Kantor Kecamatan Sulabesi Selatan, Kabupaten Kepulauan Sula, Provinsi Maluku Utara. Rabu (03/11/21)

Pantauan Sibermalut.com, Pembagian BLT dihadiri lansung Ayub Taohi Camat, Djafar Umanahu Pj. Kepala Desa, Aparat Desa, BPD Desa Wainib, Babin, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda Serta masyarakat penerima manfaat BLT sebanyak 99 Kepala Keluarga.

Pembagian BLT tahap Ke-3 di Kantor Kecamatan ini disebabkan karena Kantor Desa Wainib masih di palang oleh oknum - oknum tertentu yang menolak kehadiran Pj. Kepala Desa Wainib Djafar Umanahu, yang sedang menjalankan tugas sesuai dengan SK yang dikeluarkan Oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Sula. 

Terpisah, Pj. Kepala Desa Wainib menyampaikan kepada masyarakat bahwa sementara BLT ini kita bagi dulu di kantor Camat sambil menunggu tidak lanjut pemerintah dan pihak keamanan (TNI/POLRI) untuk mempercepat tindak lanjut perbuatan oknum - oknum yang dinilai menghalang - halangi kinerja pemerintah Desa sebagaiman yang telah dilaporkan di polres kepulauan Sula. Ucapnya.

Noho Ahmad, Wakil Ketua  (BPD) Desa Wainib meminta kepada pihak keamanan (TNI/POLRI) untuk mempercepat tindak lanjut oknum warga masyarakat yang palang Kantor Desa agar tidak menghalangi kinerja aparat Desa dan menyusahkan warga masyarakat yang berkepentingan dengan pemerintah Desa. Tegasnya.

Ayub Taohi, kepala pemerintahan kecamatan Sulabesi Selatan, dihadapan masyarakat ia meminta untuk ciptakan suasana yang kondusif, aman demi kelanjutan proses pembangunan di Desa Wainib yang lebih baik kedepan.

"Untuk tindakan oknum-oknum yang terlibat Pemalangan Kantor Desa yang sangat menggangu kinerja pemerintah desa, selebihnya kita menunggu proses dan tindak lanjut oleh pemerintah daerah dan penegak hukum".

Ibu Sanuria, masyarakat keluhkan saat pembagian BLT di Kantor Camat, karena desa Wainib juga ada kantor Desa, mereka (dong) yang palang kantor Desa itu kasemaso penjara saja. Imbuhnya Sesal.

Laode, masyarakat desa Wainib sesalkan tindakan Pemalang kantor desa itu sangat menggangu pemerintah desa dan meresahkan kamai Masyarakat, kita (Katong) juga ada kantor desa untuk semua aktivitas pemerintah desa dijalankan disana, hari ini BLT bagi di kantor camat kasihan ibu-ibu dengan anak kecil harus menempuh jarak yang cukup jauh untuk terima BLT . Tuturnya.

S Soamole, Sebagai pemuda kami minta kepada Pemda dan TNI/POLRI agar percepat adili pelaku Pemalangan kantor Desa, perbuatan ini menghalang - halangi kinerja pemerintah desa dan merugikan kami masyarakat desa wainib, oknum-oknum yang terlibat segera di adili sesuai sesuai hukum dan tindakan yang dilakukan oleh pelaku, sebagai solusi agar terhindari dari konflik sosial yang berkepanjangan. Tegas Aktivis Wainib. *** (Ariel)

0 Komentar