DPRD Malut dan Halut Dukung Pemulihan Operasional PT NHM
Font Terkecil
Font Terbesar
Jakarta, Sibermalut.com - PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) menerima kunjungan kerja Komisi II DPRD Maluku Utara (Malut) dan Komisi III DPRD Halmahera Utara (Halut) di Kantor Pusat NHM, Pluit, Jakarta Utara. Pertemuan ini bertujuan untuk membahas perkembangan terbaru NHM serta mencari solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi perusahaan tambang emas tersebut.
Rombongan DPRD yang hadir dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Malut, Husni Bopeng, Ketua Komisi II DPRD Malut, Agriati Yulin Mus, serta Wakil Ketua DPRD Halut, Inggrid Paparang. Mereka disambut langsung oleh Presiden Direktur NHM, Haji Robert Nitiyudo Wachjo, didampingi Direktur Keuangan NHM, Dicky Syahbandinata, serta Kuasa Hukum NHM, Iksan Maujud.
Dalam pertemuan tersebut, Haji Robert menjelaskan perjuangan NHM sejak diambil alih dari Newcrest pada tahun 2020. Ia menyoroti berbagai tantangan yang dihadapi perusahaan, termasuk pembayaran hak karyawan yang masih menjadi tanggungan Newcrest. Haji Robert menegaskan bahwa NHM telah memperjuangkan hak karyawan melalui Pengadilan Hubungan Industrial (PHI) dan kini bersiap membawa kasus ini ke arbitrase internasional di Singapura.
Selain itu, Haji Robert mengungkapkan bahwa sejak pengambilalihan NHM, perusahaan telah berinvestasi besar dalam perbaikan fasilitas, pembelian alat berat baru, serta pembangunan pabrik dan pengolahan limbah modern. Meski menghadapi tantangan keuangan akibat kurangnya kontribusi dari pemegang saham lainnya, NHM tetap berusaha mempertahankan kesejahteraan karyawan dengan sistem pembayaran gaji yang fleksibel.
DPRD Malut dan Halut menyatakan dukungan penuh terhadap upaya NHM dalam memulihkan operasionalnya. Ketua Komisi II DPRD Malut, Agriati Yulin Mus, menyoroti perlakuan tidak adil yang diterima NHM dibandingkan dengan perusahaan tambang lainnya di Maluku Utara. Ia berharap pemerintah daerah dapat memberikan perhatian yang sama kepada seluruh perusahaan tambang terkait kepatuhan terhadap regulasi dan kewajiban mereka.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Halut, Janlis Kitong, mengapresiasi langkah NHM yang tetap mempertahankan karyawan tanpa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK), meskipun perusahaan menghadapi tantangan produksi. Ia juga meminta NHM memastikan skema pembayaran gaji yang baru dapat berjalan efektif dan memberikan kepastian bagi karyawan.
Menutup pertemuan, Haji Robert menyampaikan permohonan maaf jika masih ada kekurangan dalam pelayanan NHM kepada pemerintah dan masyarakat. Ia menegaskan bahwa NHM berkomitmen untuk terus mendukung kesejahteraan karyawan dan masyarakat Maluku Utara.
"Kami akan terus berjuang agar NHM dapat kembali beroperasi secara optimal, demi karyawan dan masyarakat. Emas ini berasal dari bumi Maluku Utara, dan kami ingin memastikan manfaatnya juga kembali kepada masyarakat," pungkasnya.
Dengan adanya dukungan dari DPRD Malut dan Halut, diharapkan NHM dapat segera bangkit dan kembali memberikan kontribusi bagi perekonomian daerah.(Red)