Halmahera Utara, sibermalut.com - Sekertaris Daerah Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara Drs. Erasmus Joseph Papilaya, MTP di dampingi oleh Kabag Umum Setda Kab. Halut Berto Mene, meresmikan gedung Gereja GMIH Pniel Baru Biang.
Hadir juga dalam kegiatan pengresmian dan pentabisan gedung Gereja GMIH Pniel Baru Biang yakni" Camat Kao L. Aralaha, Manager CSR PT. NHM Hansed Piter Lasa.SIP, Ketua MPH Sinode GMIH Pdt.Anselmus Puasa, Kades Biang Alpius Peta-peta, Ketua Panitia Yandris Dotoreke, serta anggota Jemaat Gereja Pniel Baru Biang serta tamu undangan lainnya kurang lebih 200 orang.
Peresmian dan pentabisan gedung Gereja GMIH Pniel Baru Jemaat Biang ini di awali dari ibadah singkat pada BK sebagai tempat ibadah sementara, pukul 09 : 00 Wit, yang kemudian di lanjutkan dengan arak - arakan ke gedung Gereja baru. Selasa (25/10/2022)
Di depan gedung Gereja GMIH Pniel Baru Biang di laksanakan pengresmian gedung Gereja yang di resmikan lansung oleh Sekda Kab.Halut Drs. Erasmus Joseph Papilaya, MTP di dampingi oleh Kabag Umum Setda Kab. Halut Berto Mene, Manager CSR PT. NHM Hamsed Piter Lasa.SIP, Ketua MPH Sinode GMIH Pdt.Anselmus Puasa, Ipda. S. Elly mewakili Kapolsek Kao.
Dari pengresmian tersebut di lanjutkan dengan penandatangan prasasti Gedung Gereja dan sekaligus penyerahan kunci gereja.
Dalam laporan ketua panitia menyampaikan bahwa" gereja di bangun dari dasar dana sebesar 6 juta rupiah, kemudian dalam perjalanannya jemaat berupaya mencari dana dengan cara kerja kelapa dan lainnya.
Dalam proses perjalanan pembangunan gedung Gereja Pniel Baru Biang berinisiatif memberikan proposal ke PT. NHM dan mendapat sedikit suntikan dana dari Hj. Robert lewat pihak maneger CSR, dan akhirnya dalam proses pembangunan gedung Gereja Pniel Baru Biang menghabiskan anggaran kurang lebih 1, 400 milyar.
Sementara dalam sambutannya Ketua MPH Sinode GMIH Pdt. Anselmus Puasa menyampaikan" cikal bakal peradaban terjadi karena orang peduli, sehingga kehidupan saling tolong menolong itu di laksanakan oleh semua orang.
Puasa mengatakan bahwa" Eklesia itu bahwa orang - orang yang datangnya dari dunia kegelapan tidak mengenal agama lalu masuk ke dalam sebuah organisasi gereja.
Gereja yang di bangun mestinya menjadi sentra atau pusat kerohanian, agar bisa membentuk karakter setiap orang Kristen demi meningkatkan iman dan percaya pada Tuhan.
Mewakili Bupati Halut, Sekda Halut Drs. Erasmus Joseph Papilaya, MTP dalam sambutannya menyampaikan" jangan lupa Tuhan karena sejak dari awal membangun hingga Pentabisan ada dalam campur tangan Tuhan.
Selamat memasuki Gereja baru, berkat Tuhan selalu ada pada semua anak Tuhan di Gereja Pniel Baru Biang, Tuhan memberkati Gereja ini akan lebih baik ke depan. Tutup Sekda saat mengakhiri. (Jlt)
0 Komentar