BREAKING NEWS

Gelar Rapat Paripurna, DPRD Terima LKPJ Bupati Halut

Halut,sibermalut.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Halmahera Utara menggelar Rapat Paripurna penyampaian Pandangan umum fraksi atas nota penjelasan Bupati Halmahera Utara terhadap laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPJ) tahun 2022.

 Rapat paripurna yang berlangsung di ruang sidang utama DPRD Kabupaten Halmahera Utara, Rabu (29/3/2023) dipimpin secara langsung oleh ketua DPRD Kabupaten Halmahera Utara,Janlis G Kitong didampingi wakil ketua ketua DPRD Kabupaten Halmahera Utara.
 
 Turut dihadiri oleh Bupati Halmahera Utara Frans Manery yang diwakili Wakil Bupati Muchlis Tapi Tapi serta dihadiri oleh para anggota Forkompinda dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait di lingkungan Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara.

Dalam sambutannya, ketua DPRD Kabupaten Halmahera Utara Jenlis G Kitong menyampaikan terimakasih yang setulusnya dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada para undangan atas kesediaannya menghadiri dan mengikuti rapat paripurna tersebut.

Jenlis G Kitong menjelaskan, DPRD Kabupaten Halmahera Utara telah menerima penjelasan Wakil Bupati terhadap LKPJ tahun 2022,dan penjelasan yang disampaikan wakil Bupati Halmahera Utara tersebut telah dibahas oleh fraksi 

Dalam pidatonya di awal rapat tersebut, Janlis memaparkan bahwa walaupun telah melewati tahun 2022, namun masih ada sejumlah tugas dan tanggungjawab yang harus dilaksanakan oleh Kepala Daerah ketika mengakhiri masa satu tahun anggaran, yakni menyampaikan LKPJ kepada DPRD.

Melalui fungsi pengawasan yang melekat di lembaga ini, DPRD melakukan pembahasan terhadap LKPJ yang telah disampaikan.

Hal ini sebagaimana diatur dalam Pasal 19 ayat (1) Peraturan Pemerintah No. 13 tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah. Setelah itu, Ketua DPRD Janlis Kitong kemudian mempersilahkan Wakil Bupati Halut, Muchlis Tapi-Tapi untuk memaparkan LKPJ Bupati. 

Dalam paparannya, Muchlis mengatakan bahwa Pendapatan Daerah yang termuat dalam APBD Halut adalah sebesar Rp. 1.336.337.336.137.00, dengan realisasi sebesar Rp. 1. 125.711.236.889,78,atau presentasi mencapai 84,24 persen.

Sementara realisasi pendapatan daerah terbagi dalam PAD sebesar 95.350.878.326,78 dari target yang ditetapkan sebesar Rp. 128.980.452.851. Realisasi Pendapatan Transfer sebesar Rp. 1.005.220.741.990., dari target yang ditetapkan sebesar Rp. 1.066.948.573.286., dan Lain-Lain Pendapatan Daerah Yang Sah ditargetkan  sebesar Rp. 140.408.310.000, dan terealisasi sebesar Rp. 25. 139.618.581. 

Sedangkan untuk sisi belanja dalam APBD Perubahan Tahun 2022 ditetapkan sebesar Rp. 1.436.338.457.405., dengan realisasi sebesar Rp. 1.183.931.766.435,53., atau capaian sebesar 82.43 persen dengan rincian belanja sebagai berikut, Belanja operasi, realisasi sebesar Rp. 767.230.377.844,53., dari target sebesar Rp. 911.906.786.002. Belanja modal realisasi sebesar Rp. 210.745.706.244., dari target belanja modal sebesar Rp. 313.127.619.253. 

BelanjaTak Terduga, realisasi sebesar Rp. 5.505.608.250., dari target sebesar Rp. 5.700.000.000. Sedangkan belanja transfer ditargetkan sebesar Rp. 205.604.052.150., dan realisasi sebesar Rp. 200.450.074.097. Sedangkan untuk pembiayaan daerah, pembiayaan terealisasi sebesar Rp. 122.440.728.438,58. Pada pengeluaran pembiayaan realisasi sebesar Rp. 23.689.655.171. 

Dengan demikian dalam pengelolaan keuangan daerah dalam APBD 2022 terdapat Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) Tahun Berkenaan sebesar Rp. 40.530.543.721,78.

Di hadapan semua yang hadir dalam Rapat Paripurna ini, Muchlis mengungkapkan bahwa pembangunan yang dilaksanakan selama tahun 2022, mungkin belum dapat memenuhi harapan berbagai pihak karena tuntutan serta dinamika perkembangan yang selalu mengalami perubahan. Usai mendengar Pidato Penyampaian LKPJ ini, Ketua DPRD Halut, Janlis G Kitong kemudian menegaskan bahwa LKPJ ini akan ditindaklanjuti oleh DPRD sesuai mekanisme pembahasan yang telah diatur dalam Peraturan Tata Tertib DPRD. (Sm).
Posting Komentar