SIBERMALUT, TOBELO - Masyarakat Desa Rawajaya, Kecamatan Tobelo, Halmahera Utara (Halut), keluhkan bau sampah di komplek, jalan Sultan Hasanudin, RT 3 Desa Rawajaya. Selasa, (05/10/2021).
"Kami apresiasi petugas pengangkut sampah, kerana terlihat mulai membersikan sampah yang menumpuk. Sebab, ini sudah sekitar lima hari masyarakat sangat terganggu dengan bau yang ada, bahkan bisa saja menimbulkan penyakit," tandas, Muhammad Ris Me, mantan Sekretaris BPD Desa Rawajaya.
Persoalan penumpukan sampah didesa Rawajaya, sudah berulang-ulang terjadi hingga saat ini. Bahkan, menurut mantan Sekretaris BPD, petugas mengarakan untuk pempuangan sampah tempatnya di Jalan Kemakmuran, itupun pembuagan diatas jam 12 : 00 WIT (Malam hari). Sehingga masyarakat mengalami kesulitan.
"Masyarakat diarahkan buang sampah di jalan Kemakmuran tapi atas jam 12 malam, yang mana seharusnya sudah jam tidur. Belum lagi, sebagian masyarakat tidak mempunyai transportasi (motor, bentor dll)," tutur Ris Me.
Dia berharap, Pemda Halut, sudah harus memikirkan dan memfasilitasi tempat pembuangan sampah di desa Rawaja, sehingga penumpukan sampah tidak terjadi dimana-mana.
"Saya berharap, Pamda sudah harus menyediakan kontainer sampah, di desa Rawajaya." tambah, Ris Me.
Terpisah, Samud T. Sangaji, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Halut, saat dikonfirmasi menyambut, pihaknya saat ini lagi kesulitan, sebab, tiga mobil truk pengangkut sampah sedang rusak, "Agak kesulitan untuk angkut sampah, kerana beberapa kendaraan lagi rusak," ucapnya.
Dia juga menambahkan, DLH Halut, sore tadi sudah akan menurunkan bak kontainer sampah di desa Rawajaya, olehnya Dia berharap masyarakat bisa buang sampah pada tempat yang sudah disiapkan.
"Sore ini, kami sudah tempatkan kontainer sampah, mudah-mudahan masyarakat bisa manfaatkan tempat tersebut, dan tidak buang ke sembarang tempat lagi." Tutup, Kadis. Reed (Do)