Pasalnya, komisi I DPRD Halut akan memanggil atau memintai keterangan pasti pada panitia kabupaten terkait dudukan masalah penundaan pelantikan ini.
"Penundaan yang dilakukan oleh panitia kabupaten ini telah kami konfirmasikan ke Kadis namun sampai saat ini belum merespon mungkin karena beliau sedang mengikuti gladi bersih untuk besok," Ungkap Inggrid Papara yang juga sebagai Sekretaris Komisi I DPRD saat dikonfirmasi via telpon Senin, (08/11/2021)
Anggota DPRD Halut fraksi PDIP itu menegaskan akan menindaklanjuti aduan Kades terkait penundaan itu, dan akan mengawal aduan itu sampai terselesaikan.
"Olehnya itu kami akan rapat bersama ketua dan anggota komisi untuk bisa menindaklanjuti aduan yang dilakukan kades terpilih itu. dan ada kemungkinan kami akan memanggil Kadis PMD untuk memintai alasan penundaan itu, dan kami siap mengawal sampai selesai," tegas Inggrid
Di tambah lagi, Fahmi Musa Anggota DPRD Halut Fraksi PKB meminta Kadis PMD Selaku panitia Kabupaten pilkades agar segera memberikan alasan kepada para kepala desa terpilih.
"Kadis PMD segera memberitahukan kepada para Kades tentang hal-hal apa saja yang menyebabkan terjadinya penundaan pelantikan kades terpilih, dan sesegera mungkin menyelesaikan persoalan yang membuat penundaan pelantikan ini secara profesional," pinta Fahmi
Terpisah Saat di konfirmasi Kadis PMD Wenas Rompis menjelaskan Ia ada 6 desa yang di tunda pelantikan termasuk desa Soma, karna masih dalam pendalaman ,terkait laporan kandidat yang kalah dan nantinya kami akan undang panitia, BPD ,kades terpilih, juga pihak yg kalah untuk kami bicarakan dengan panitia kabupaten dan tim hukum yang disiapkan Pemda sehingga bila selesai kami akan lakukan pelantikan dalam waktu dekat ini, Akhirinya. Reed (Andy)